Strategi Diplomasi Maritim: Membangun Kerjasama Internasional yang Berkelanjutan
Strategi Diplomasi Maritim: Membangun Kerjasama Internasional yang Berkelanjutan
Diplomasi maritim merupakan salah satu strategi yang penting dalam menjaga hubungan antar negara yang memiliki wilayah perairan laut. Dalam konteks globalisasi yang semakin berkembang, penting bagi suatu negara untuk memiliki strategi diplomasi maritim yang kuat guna membangun kerjasama internasional yang berkelanjutan.
Menurut Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, strategi diplomasi maritim merupakan upaya untuk memperluas kerjasama antar negara dalam bidang kelautan dan perikanan. Dengan adanya kerjasama yang baik, maka akan tercipta hubungan yang harmonis antar negara dalam menjaga keberlanjutan sumber daya laut.
Salah satu contoh keberhasilan strategi diplomasi maritim adalah kerjasama antara Indonesia dan Australia dalam bidang penanggulangan illegal fishing. Menurut Direktur Jenderal Kelautan dan Perikanan, M. Zulficar Mochtar, kerjasama antara kedua negara tersebut telah berhasil mengurangi kasus illegal fishing di wilayah perairan Indonesia.
Pentingnya strategi diplomasi maritim juga diakui oleh pakar hubungan internasional, Prof. Dr. Rizal Sukma. Menurut beliau, hubungan antar negara yang memiliki wilayah perairan laut harus dibangun dengan baik melalui strategi diplomasi maritim guna menghindari konflik yang dapat merugikan kedua belah pihak.
Dalam membangun kerjasama internasional yang berkelanjutan, strategi diplomasi maritim juga harus didukung oleh kebijakan yang tepat dari pemerintah. Hal ini sejalan dengan pendapat Direktur Eksekutif Centre for Sustainable Ocean Policy, Dr. Arya Hadi Dharmawan, yang mengatakan bahwa keberhasilan strategi diplomasi maritim sangat bergantung pada kebijakan yang proaktif dari pemerintah.
Dengan adanya strategi diplomasi maritim yang kuat, diharapkan kerjasama internasional antar negara yang memiliki wilayah perairan laut dapat terus meningkat dan berkelanjutan. Sehingga, sumber daya laut yang ada dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat dunia.