Prosedur Darurat Penanganan Kecelakaan Kapal yang Harus Diketahui
Kecelakaan kapal merupakan kejadian yang tidak diinginkan namun bisa terjadi kapan saja. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui prosedur darurat penanganan kecelakaan kapal yang harus diketahui.
Mengetahui prosedur darurat penanganan kecelakaan kapal bukanlah hal yang bisa dianggap remeh. Sebab, keselamatan jiwa dan harta benda para penumpang dan awak kapal menjadi taruhan utama saat kecelakaan terjadi.
Sebuah artikel yang diterbitkan oleh International Maritime Organization (IMO) menekankan pentingnya pengetahuan tentang prosedur darurat penanganan kecelakaan kapal. Dalam artikel tersebut disebutkan bahwa “setiap kapal harus dilengkapi dengan prosedur darurat yang jelas dan dipahami oleh seluruh awak kapal.” Hal ini menunjukkan betapa krusialnya pengetahuan ini dalam situasi yang darurat.
Menurut Kapten Teguh, seorang ahli kelautan, prosedur darurat penanganan kecelakaan kapal meliputi langkah-langkah yang harus diambil saat terjadi keadaan darurat di laut. “Penting bagi seluruh awak kapal untuk mengerti dan mengikuti prosedur darurat dengan baik agar dapat menyelamatkan diri dan penumpang dengan efektif,” ujarnya.
Salah satu prosedur darurat yang harus diketahui adalah cara menggunakan alat pemadam kebakaran di kapal. Menurut Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM. 47 Tahun 2014, setiap kapal harus dilengkapi dengan alat pemadam kebakaran yang berfungsi dengan baik dan awak kapal harus dilatih dalam penggunaannya.
Selain itu, prosedur darurat penanganan kecelakaan kapal juga mencakup evakuasi penumpang dan awak kapal. Mengetahui rute evakuasi dan cara menggunakan peralatan keselamatan laut seperti pelampung sangatlah penting.
Dengan mengetahui prosedur darurat penanganan kecelakaan kapal, kita dapat meminimalkan risiko dan mengantisipasi hal-hal buruk yang mungkin terjadi di laut. Jadi, jangan remehkan pentingnya pengetahuan ini dan pastikan seluruh awak kapal memahaminya dengan baik.